SDN 3 Kayuare Memprihatinkan
SEKAYU - Fasilitas pendidikan di Muba kembali disorot. Kini giliran bangunan SDN 3 Kelurahan Kayuare Kota Sekayu, Muba dipersoalkan warga. Pasalnya sekolah ditengah kota ini sungguh memprihatinkan. Fasilitas pendidikan masih jauh dari harapan.
Sayangnya Kepala SDN 3 Kayuare belum berhasil ditemui, namun salah satu staf pengajarnya, Juhari, mengatakan, sekolah ini dibangun 1982, tetapi hingga 2009 belum pernah direhab. ‘’Jadi wajar fasilitas sekolah sangat memprihatinkan,’’ ujarnya.
Sekolah ini memiliki 8 ruang kelas yang terbagi 3 bangunan, tiga dari dua bangunan yang terdiri dari 6 ruang kelas sangat memprihatikan. Lantainya nyaris berlantaikan tanah, rangka bangunan rapuh dimakan usia. ‘’Kita khawatir bila dibiarkan akan ambruk,’’ ujarnya.
Belum lagi kerusakan lainnya, seperti mobiler bangku dan meja sekolah yang reyot termasuk lemari buku ruang kelas sudah hancur. Ironisnya bangunan penjaga sekolah sudah tidak ada lagi karena sudah ambruk beberapa tahun lalu. ‘’Kita sudah sering mengajukan perehaban namun belum ada tidak lanjutnya ,’’ ujarnya
Kadiknas Muba Drs Asnawi CK melalui Kasubdin Perencanaan dan Sistem Informasi Fauzi Asran SE mengakui kondisi SDN 3 Kayuare. ‘’Tahun ini bangunan tersebut akan kita rehab. Anggaran rehab bangunan SDN 3 sudah dialokasikan melalui APBN dan APBD Sumsel, masing-masing Rp260 juta dan Rp268 juta, jadi total Rp500 juta lebih ,’’ katanya.
Sumber: Sumeks 12/08/09
No comments:
Post a Comment