BERITA MUBA sangat berterima kasih apabila Anda memberikan suatu bentuk apresiasi dalam bentuk kritik, saran, komentar ataupun tulisan dan opini karena hal tersebut akan sangat membantu untuk pembanggunan MUBA di masa mendatang. Kirim Tulisan/Opini ke asahnet@gmail.com atau asahinternet@yahoo.com

Saturday, February 28, 2009

Bupati Muba Terima Raskin Award dari Menko Kesra

SEKAYU (SINDO) – Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Pahri Azhari menerima penghargaan beras bagi keluarga miskin (Raskin) Awarddari Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakri,kemarin.

Penganugerahan Raskin Award 2008 berlangsung di Kantor Perum Bulog, Jakarta. Dari 471 kabupaten/ kota di Indonesia, hanya 10 bupati/wali kota, termasuk Pahri Azhari,yang menerima penghargaan Raskin Award 2008. Ketua Tim Pengarah Raskin Award 2009 Indroyono Susilo mengatakan, Pemkab Muba dinilai telah membantu pemerintah pusat dalam meringankan beban hidup masyarakat yang kurang mampu di daerahnya sehingga Bupati Musi Banyuasin layak menerima penghargaan itu.

Menurut Indroyono, selama ini Pemkab Muba telah berhasil menganggarkan dana pendamping guna menunjang transportasi penyaluran raskin dari titik distribusi ke desa-desa hingga rumah tangga sasaran.“Penilaian Raskin Awardberdasarkan 15 indikator yang telah kami tetapkan. Dari setiap provinsi,hanya satu kabupaten/kota yang memenuhi persyaratan.

Untuk Sumsel,hanya Muba yang masuk dalam kategori penilaian,” ujarnya. Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Aburizal Bakrie menambahkan, Pemkab Muba layak menerima penghargaan tersebut karena telah tepat manajemen, administrasi, dana pendamping,tingkat pemenuhan raskin, tepat sasaran,dan tepat waktu. Selain itu, Pemkab Muba telah memiliki SK rumah tangga sasaran (RTS) dalam rangka pelaksanaan penyaluran.

Karena itu, kabupaten dan kota yang menerima ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain. Dalam pelaksanaan di lapangan, Kabupaten Muba membentuk tim koordinasi dan konsultasi yang diketuai langsung Wakil Bupati. Selanjutnya, dibentuklah Sekretariat Unit Pengaduan Masyarakat (UPM) operasi pasar khusus beras kabupaten yang kelompok kerja pengarah diketuai Bupati. “Adanya tim konsultasi dan Sekretariat UPM, tugastugas satgas penyaluran,baik di tingkat kecamatan maupun desa dan kelurahan,menjadi terevaluasi kinerjanya.

Dengan demikian, operasi pasar khusus beras tersalurkan kepada rumah tangga sasaran di seluruh Kabupaten Muba,”bebernya. Direktur Perum Bulog Mustafa Abu Bakar mengatakan, penghargaan yang diterima Bupati Muba H Pahri Azhari merupakan penghargaan bagi kepala daerah yang memperhatikan dengan benar dalam proses penyaluran raskin di daerahnya.

Selama ini Pemkab Muba melalui kebijakan kepala daerah telah berusaha maksimal menyalurkan raskin ke pelosok desa tanpa memberatkan penerima raskin melalui penyediaan uang transportasi sehingga harga raskin tetap stabil saat dibagikan kepada yang berhak menerimanya. “Adanya anggaran khusus bagi penyaluran raskin di Muba memberikan dampak positif terhadap harga eceran tertinggi (HET) di tingkat konsumen, yaitu Rp1.600 yang telah menjadi ketetapan,”ujarnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penanaman Modal Daerah Kabupaten Muba H Apriadi MSi mengatakan, penghargaan yang diterima Bupati Muba merupakan bentuk apresiasi pemerintah pusat kepada Bupati Muba atas prestasinya dalam pelaksanaan program raskin di Muba. Sementara itu, Bupati MubaHPahri Azharimengatakan, penghargaan yang diterima tidak lepas dari peran serta semua pihak dalam rangka peningkatan kesejahteraan rakyat.

Raskin adalah program pemerintah pusat untuk menekan angka kemiskinan. Pembangunan di Kabupaten Muba sangat membutuhkan partisipasi masyarakat sehingga semua program dapat berjalan baik dan sesuai harapan.

Sumber: Koran Sindo

25 comments:

Anonymous said...

anonymous (jkt) :
Iya, penghargaan itu suatu hal yang baik.Sebagai putra muba, saya mendengar atau membaca berita seperti ini so tentu mendukung pak bupati kita pak Pahri yang sudah menerima penghargaan dari pusat.

Satu hal lagi yang penting untuk direnung ulang, bahwa negeri ini adalah negeri agraris.Itu adalah salah satu julukan.

Moga2 tanpa penghargaanpun pemerataan raskin maupun beras untuk masyarakat umum dapat terjangkau dimana-mana dipelosok negri ini dengan harga yang harga yang layak.
Sehingga julukan negeri agraris itu tidaklah sebatas 'SELOGAN BELAKA'.

Anonymous said...

Wong kite(Tangerang):
embok iyo toh,,,
lahan se-abrek2
mbokyo dibuka dadi lahan kebon,
lahan sawah.
hehe,,,

Anonymous said...

wong musi (jkt) :

Bidin,, kapan endak mudik ke ulak pace?
Payo kite mudik barang,,,

Anonymous said...

Lihong :

Mana situs muba.go.id tidak ada lagi ?
Yang ada situs blog berita muba.com

Anonymous said...

Wahhhhhhhhhhhhhhh....
photonya keren sekali?

Anonymous said...

Oy,, aku nih lagi pakaian dinas.
Kalu lagi pakaian biaso, tambah rengke.Tau dak rengke ?
He,, itu artinya charming !!!

Anonymous said...

Anonymous (Tngerng) :
Iyo,, aku ki wong sekayu bedengkang.Tau tanah seng endi, seng sopo, nang sekayu niku seng wes di dol.
Dadine kanggo opo?
Didolne kerno opo?

Thx.

Anonymous said...

Anonymous :
Iyo.Mamang kite yang dai sky ke jawe tuh bukannyo kuliah sastera inggris tapi sastera jawe.
hehe,,,

Anonymous said...

Wong kite (perantauan):
Sekarang kite sudah bupati baru, bupati pak Pahri.
Alangke baiknye kalu pak bupati mengadeke sarana SMS supayo masyarakat muba yang di perantauan nih pacak milu urun-rembuk atau sekedar bertanya melalui sarana SMS.
Macam pak SBY kan ade pulek nyedioke sarana SMS untuk beliau tuh.
Kalu pak bupati, pak Pahri ade sarana untuk SMS, tulung cantumke di ruangan ini sebagai publikasinye.

Terimaksh.

Anonymous said...

Anymous :
Oh,, pekare atau persoalan SMS tuh biaso2 bae.Namenye komunikasi dialam demokrasi.
Cubo galak2 milu SMS interaktif di radio elsinta jkt yang siarannye sampai jugek ke sumsel.
Itu radio siaran 24 jam non stop.
Kalu mau sekedar SMS nih nomornye :
0811806543.
Catet,, unde balek catetannye tuh mamak.hehe,,,

Anonymous said...

anonymous : plmbang
Nah,, berarti tulisan di situs blok ini dak pernah dibaca oleh pejabat kita di kabupaten Muba.
Tidak pernah ada tanggapan maupun penjelasan untuk pertanyaan disisni.
Jadi,, situs blok ini fungsinya untuk apa?
Terimakasih.

Anonymous said...

anonymous (sky) :
HALO PAK BUPATI? GOOD MORNING.

Anonymous said...

Iyo.Selamat pagi jugek.hehe,,
Hidup Muba,, Hidup Masyarakat Muba!

Anonymous said...

ape kabar oooouuiiiiiiii....lah tamba calak bae aku nyingok wang sakayu kak....daksuwek lagi ape BIAR MATI ASAL TOP....barape geh...buah baluluk..mikak....jangan dabis ke...takutnya datang musim HO...lagi jaman era thn 65-70 an...namek sek nak makan....barije lah dunia maken susah bae dulurrr

Anonymous said...

SILAKAN MUBA MAJU DAN MEMBANGUN DI SEGALAH BIDANG...HIDUP MUBA...JUGA INGAT DI DALAM KONTEK INI JNGAN LUPA POKOK UTAMA ATAU PILAR BANGSA ADALAH,KESEHATAN MASYARAKAT DAN PENDIDIKAN HARUS DI UTAMAKAN....INGA-INGA...INI SANGAT PENTING....DAN BUAT "LSM"MAU PUN MASYRAKAT MUBA AWASI DENGAN CERMAT MASALAH KORUPSI DI KAB MUBA,INI PENYAKIT PENGHANCUR BANGSA. BILA PERLU ADA YG KORUPSI DI TINGKAT PEJABAT MUBA MATIKAN SAJA ...BIAR TIDAK MENULAR...INI BAHAYA LATEN...

Anonymous said...

anonymous :
Iyo nian,, bagi yang ahli corupt mereka itu dak ke lapo.
Yang jadi susah tentu masyarakat kite yang masyarakat kecil.
Karene itu masyarakat kecil ini punya HAK untuk menuntut dan bukan sekedar menuntut tapi termasuk "NEKEK TuKuK"nye.
Hehe,, !!!

Anonymous said...

LAJU KE LAH MAMAK KALAU ADE YANG KORUPSI DI PEJABAT MUBA TU ,,TEKEK LAH TUKUK NYE BIAR DIE NYOLOH SAMPAI MATI....., TAPI INGAT DI BALIK ITU APE BILA ADE PEJABAT YG BERSIH DAN BENAR NYALAN KE TUGASNYE HARUS DUKUNG TERUS..JANGAN SEGAN2..DEMI MAJUNYE MUBA...BERARTI MAJU JUGEK MASYRAKAT KITEK....

Anonymous said...

anonymous (rang sekayu) :
Payo pak bupati,,? mon sudah ade raskin untuk sdr2 kitek yang miskin, sekarang ade dak rumah untuk rang miskin.
Yang lom suek rumah tuh ape termasuk miskin dak?
Kalu masuk,, berarti aku nih belum ade rumah.
Kalu bae diadeke bangunan rumah cicilan untuk rang miskin.
Aku berminat mendaftar,,, !!
Terimekasih.

Anonymous said...

anonymous (Jakarta) :
Di Sekayu tuh, idak jauh dari kaki JM (ketika itu JM belum ade), disitu dibangun perumahan 'TUKANG BECA' yang dibangun dimasa pak bupati Arifin Jalil.

Nah,, kalu bae dimasa ini ade program pembangunan rumah murah untuk masyarakat Sekayu yang belum ade rumah, yang terlunta-lunta ngontrak rumah.
Hehe,,, !!

Anonymous said...

anonymous :
Mane,,? ade dak jualan rumah murah?

Anonymous said...

anonymous :
APE SELAMO INI AWAK TUH DAK PERNAH TIDOK DI RUMAH?
HEHE,, !!

Anonymous said...

anonymous :
Ape hari ini masih belum ade kabar tentang rumah murah?

Anonymous said...

anonymous :
Yang ku betanye bukan "biar mati asal top" tapi ku betanye soal rumah murah.
Bagaimana??

Anonymous said...

anonymous (tngr) :
Iyo,, kalu ade rumah murah,, DO NOT FORGET ME.
nian,, jangan bebual bae.hhehe,,!!

Anonymous said...

anonymous :
Nah,, rubrik raskin ini tadi menghilang,,!! Sekarang sudah muncul lagi.
Terimokasih yo,, yang ngumpetin !!
Hehe,,

Ingin mendapatkan berita secara cepat? Silahkan anda masukkan kata kunci pencarian untuk mencari artikel yang anda cari di Berita Muba ini: